Gagal Ginjal
Gagal ginjal Pada awalnya mungkin asimtomatik (tidak ada gejala gagal ginjal). Gejala gagal ginjal terkait dengan ketidakmampuan untuk mengatur keseimbangan air dan elektrolit, membersihkan produk-produk limbah dari tubuh, dan untuk mempromosikan produksi sel darah merah. Kelesuan, kelemahan, sesak napas, dan umum pembengkakan adalah gejala gagal ginjal umum yang sering ditemui. Jika penderita tidak teridagnosis atau tidak diobati, keadaan yang mengancam jiwa dapat berkembang pada jenis penyakit ginjal ini (gagal ginjal).
Gejala gagal ginjal
Berikut gejala-gejala penyakit gagal ginjal dalam tubuh :
1. Asidosis metabolik, atau peningkatan keasaman tubuh disebabkan oleh ketidakmampuan untuk memproduksi bikarbonat, akan mengubah metabolisme enzim dan oksigen, menyebabkan kegagalan organ.
2. Ketidakmampuan untuk mengeluarkan kalium dan meningkatnya kadar kalium dalam serum (hiperkalemia) dikaitkan dengan gangguan irama jantung fatal (aritmia) termasuk takikardia ventrikel dan fibrilasi ventrikel.
3. Rising tingkat urea dalam darah (uremia) dapat mempengaruhi fungsi dari berbagai organ mulai dari otak (encephalopathy) dengan perubahan pemikiran, ke peradangan dari lapisan jantung (perikarditis), untuk penurunan fungsi otot karena tingkat kalsium yang rendah (hypocalcemia).
4. Kelemahan umum dapat terjadi karena anemia, jumlah sel darah merah menurun, karena rendahnya tingkat erythropoietin diproduksi oleh gagal ginjal tidak cukup menstimulasi sumsum tulang. Penurunan dalam sel-sel merah sama dengan suatu penurunan kapasitas pengangkut oksigen dalam darah, mengakibatkan penurunan pengiriman oksigen ke sel bagi mereka untuk melakukan pekerjaan, sehingga ban tubuh dengan cepat. Selain itu, dengan oksigen sedikit, sel-sel lebih siap menggunakan metabolisme anaerob menyebabkan peningkatan jumlah produksi asam yang tidak dapat ditangani oleh ginjal sudah gagal.
5. Pada penyakit gagal ginjal, produk limbah yang ada dalam darah, menyebabkan kehilangan nafsu makan, kelesuan, dan kelelahan merupakan gejala yang bisa timbul. Hal ini akan maju ke titik di mana fungsi mental akan berkurang dan koma dapat terjadi.
6. Karena ginjal tidak dapat mengatasi meningkatnya beban asam dalam tubuh, pernapasan menjadi lebih cepat karena paru-paru mencoba untuk melakukan metode kompensasi yang disebut buffer dengan mengeluarka karbon dioksida lebih banyak. Tekanan darah mungkin naik karena kelebihan cairan, dan cairan ini dapat disimpan di paru-paru, menyebabkan gagal jantung kongestif.
Gejala gejala di atas adalah gejala gagal ginjal, sedangkan untuk gejala penyakit ginjal secara umum dapat anda baca pada tulisan lain yang berjudul “gejala penyakit ginjal”